• U N E S A

    U N E S A

    UNGGUL DALAM KEPENDIDIKAN KUKUH DALAM KEILMUAN (EXCELENT IN EDUCATION STRONG IN SCIENCE)

  • Albert Einstein

    Albert Einstein

    Kita tidak bisa memecahkan masalah kita dengan pemikiran yang sama pada saat kita menciptakannya

  • Success

    Success

    Cobalah tidak untuk menjadi seseorang yang sukses, tetapi menjadi seseorang yang bernilai

  • Guru Sejati

    Guru Sejati

    Hanya seseorang yang mengabdikan dirinya untuk suatu alasan dengan seluruh kekuatan dan jiwanya yang bisa menjadi seorang guru sejati. Dengan alasan ini penguasaan menuntut semuanya dari seseorang

  • Religion and Science

    Religion and Science

    Agama tanpa ilmu adalah buta. Ilmu tanpa agama adalah lumpuh.

  • Everyone is a Genius

    Everyone is a Genius

    Everybody is a genius. But if you judge a fish by its ability to climb a tree, it will live its whole life believing that it is stupid

About Me

0 komentar


"All is well"
today must be better and do the best everything.
Bismillah.. semangat Lillahita'Ala..:)
semoga Barokah selalu...:)


Yuni Istifadah,,
Mahasiswi di Jurusan Fisika, prodi Pend.Fisika FMIPA Universitas Negeri Surabaya
Semoga senantiasa dapat memberikan manfaat ya teman - teman...:)
Salam Sukses. :)
hhehehe... ^^ 




Selengkapnya

Gerhana Matahari

0 komentar
Gerhana Matahari terjadi ketika posisi bulan terletak di antara Bumi dan Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya Matahari. Walaupun Bulan lebih kecil, bayangan Bulan mampu melindungi cahaya Matahari sepenuhnya karena Bulan yang berjarak rata-rata jarak 384.400 kilometer dari Bumi lebih dekat dibandingkan Matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000 kilometer.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgzLyqLPxjLk901jBnojc-0rVXqhPblJOOQs1Jup1trrWofZTLRcokv06yJbKTvl8GFibpseTZYmpFyaQ3wYyXYcQOCanDd1bt99MyBpMHlIFiOOM0BHMI26Qn9LKgE3s6-PEa_I41zK9k/s640/skema+gerhana+matahari.jpg

Gerhana Matahari dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu: gerhana Matahari total, gerhana Matahari sebagian, dan gerhana Matahari cincin.

Sebuah gerhana Matahari dikatakan sebagai gerhana total apabila saat puncak gerhana, piringan Matahari ditutup sepenuhnya oleh piringan Bulan. Saat itu, piringan Bulan sama besar atau lebih besar dari piringan Matahari. Ukuran piringan Matahari dan piringan Bulan sendiri berubah-ubah tergantung pada masing-masing jarak Bumi-Bulan dan Bumi-Matahari.

Gerhana sebagian terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan.

 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeiD0jvlpdZ9NK10QefYwe013KMwJhOIN8lb7irUqEzuoDw-Jhid5uF-QW_b6siWbIaRhvhbbfNPCeczLlUyiiTeSoDMx766T6PcXoYc5bz19cjGlVvjX0CKCSCfkxN4sGbbrLafu1M__s/s1600/Gerhana+Matahari+Cincin.jpg

Gerhana cincin terjadi apabila piringan Bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari piringan Matahari. Gerhana jenis ini terjadi bila ukuran piringan Bulan lebih kecil dari piringan Matahari. Sehingga ketika piringan Bulan berada di depan piringan Matahari, tidak seluruh piringan Matahari akan tertutup oleh piringan Bulan. Bagian piringan Matahari yang tidak tertutup oleh piringan Bulan, berada di sekeliling piringan Bulan dan terlihat seperti cincin yang bercahaya.

Gerhana Matahari tidak dapat berlangsung melebihi 7 menit 40 detik. Ketika gerhana Matahari, orang dilarang melihat ke arah Matahari dengan mata telanjang karena hal ini dapat merusakkan mata secara permanen dan mengakibatkan kebutaan


Selengkapnya

Gerhana Bulan

0 komentar
Gerhana bulan terjadi saat sebagian atau keseluruhan penampang bulan tertutup oleh bayangan bumi. Itu terjadi bila bumi berada di antara matahari dan bulan pada satu garis lurus yang sama, sehingga sinar Matahari tidak dapat mencapai bulan karena terhalangi oleh bumi.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjh3T2g_-1EgkirBUPshzZqJ-jV7dYOCGTPOqwUWK89F2L82GXblQQ1JioWiClfKpbXWDxWVnWKjMdlJ6mCr-qlAMr_ybzw8ZaWkk0pzSBbcJG5Gg3UBCgOz4ffJENfeMkA7ad18JwAilY/s1600/GBS+2.jpg

Dengan penjelasan lain, gerhana bulan muncul bila bulan sedang beroposisi dengan matahari. Tetapi karena kemiringan bidang orbit bulan terhadap bidang ekliptika sebesar 5°[1], maka tidak setiap oposisi bulan dengan Matahari akan mengakibatkan terjadinya gerhana bulan. Perpotongan bidang orbit bulan dengan bidang ekliptika akan memunculkan 2 buah titik potong yang disebut node, yaitu titik di mana bulan memotong bidang ekliptika. Gerhana bulan ini akan terjadi saat bulan beroposisi pada node tersebut. Bulan membutuhkan waktu 29,53 hari untuk bergerak dari satu titik oposisi ke titik oposisi lainnya. Maka seharusnya, jika terjadi gerhana bulan, akan diikuti dengan gerhana Matahari karena kedua node tersebut terletak pada garis yang menghubungkan antara Matahari dengan bumi.

http://mahgunaguna.files.wordpress.com/2010/11/picture4.jpg

Sebenarnya, pada peristiwa gerhana bulan, seringkali bulan masih dapat terlihat. Ini dikarenakan masih adanya sinar Matahari yang dibelokkan ke arah bulan oleh atmosfer bumi. Dan kebanyakan sinar yang dibelokkan ini memiliki spektrum cahaya merah. Itulah sebabnya pada saat gerhana bulan, bulan akan tampak berwarna gelap, bisa berwarna merah tembaga, jingga, ataupun coklat.

Gerhana bulan dapat diamati dengan mata telanjang dan tidak berbahaya sama sekali.

Ketika gerhana bulan sedang berlangsung, umat Islam yang melihat atau mengetahui gerhana tersebut disunnahkan untuk melakukan salat gerhana bulan (salat khusuf)




Selengkapnya

Aurora

0 komentar
Aurora adalah fenomena alam yang menyerupai pancaran cahaya yang menyala-nyala pada lapisan ionosfer dari sebuah planet sebagai akibat adanya interaksi antara medan magnetik yang dimiliki planet tersebut dengan partikel bermuatan yang dipancarkan oleh Matahari (angin surya).

http://politesocietymagazine.com/blog/wp-content/uploads/2012/10/fotos_de_aurora-boreal.jpg

Di bumi, aurora terjadi di daerah di sekitar kutub Utara dan kutub Selatan magnetiknya. Aurora yang terjadi di daerah sebelah Utara dikenal dengan nama Aurora Borealis, yang dinamai bersempena Dewi Fajar Rom, Aurora, dan nama Yunani untuk angin utara, Boreas. Ini karena di Eropa, aurora sering terlihat kemerah-merahan di ufuk utara seolah-olah Matahari akan terbit dari arah tersebut. Aurora borealis selalu terjadi di antara September dan Oktober dan Maret dan April. Fenomena aurora di sebelah Selatan yang dikenal dengan Aurora Australis mempunyai sifat-sifat yang serupa.Tapi kadang-kadang aurora muncul di puncak gunung di iklim tropis.


Selengkapnya

Pelangi

0 komentar
Pelangi atau bianglala adalah gejala optik dan meteorologi berupa cahaya beraneka warna saling sejajar yang tampak di langit atau medium lainnya. Di langit, pelangi tampak sebagai busur cahaya dengan ujungnya mengarah pada horizon pada suatu saat hujan ringan. Pelangi juga dapat dilihat di sekitar air terjun yang deras.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhhyphenhyphenYfXLbTh5DDFNn_wY1dpKgP2CjVEuw7SQiklKDhE9-1aK69b0c-ysjmRK2i9X-6dHj0Vj0OphsE406MWAlfaHxjSbqTNOgISo-MT0-F48jmhG0h0C8QAQS1tXaZnpQXV-eHz-GtOfJKo/s1600/rainbow.jpg 

Pembentukan Pelangi

Cahaya matahari adalah cahaya polikromatik (terdiri dari banyak warna). Warna putih cahaya matahari sebenarnya adalah gabungan dari berbagai cahaya dengan panjang gelombang yang berbeda-beda. Mata manusia sanggup mencerap paling tidak tujuh warna yang dikandung cahaya matahari, yang akan terlihat pada pelangi: merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu.

http://www.myinterestingfiles.com/images/2008/05/multiple_sun_in_russia_2.jpg

Panjang gelombang cahaya ini membentuk pita garis-garis paralel, tiap warna bernuansa dengan warna di sebelahnya. Pita ini disebut spektrum warna. Di dalam spektrum warna, garis merah selalu berada pada salah satu sisi dan biru serta ungu di sisi lain, dan ini ditentukan oleh perbedaan panjang gelombang.

Pelangi tidak lain adalah busur spektrum warna besar berbentuk lingkaran yang terjadi karena pembiasan cahaya matahari oleh butir-butir air. Ketika cahaya matahari melewati butiran air, ia membias seperti ketika menembus prisma kaca dan keluar menjadi spektrum warna pelangi. Jadi di dalam tetesan air, kita sudah mendapatkan warna yang berbeda-beda berderet dari satu sisi ke sisi tetesan air lainnya. Beberapa dari cahaya berwarna ini kemudian dipantulkan dari sisi yang jauh pada tetesan air, kembali dan keluar lagi dari tetesan air. Cahaya keluar kembali dari tetesan air ke arah yang berbeda, tergantung pada warnanya. Warna-warna pada pelangi ini tersusun dengan merah di paling atas dan ungu di paling bawah pelangi.

Pelangi terlihat sebagai busur dari permukaan bumi karena terbatasnya sudut pandang mata, jika titik pandang di tempat yang tinggi misalnya dari pesawat terbang dapat terlihat sebagai spektrum warna yang lengkap yaitu berbentuk lingkaran. Pelangi hanya dapat dilihat saat hujan bersamaan dengan matahari bersinar, tapi dari sisi yang berlawanan dengan si pengamat. Posisi si pengamat harus berada di antara matahari dan tetesan air dengan matahari di belakang orang tersebut. Matahari, mata si pengamat, dan pusat busur pelangi harus berada dalam satu garis lurus.


Selengkapnya